Main Article Content
Abstract
Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Balikpapan adalah bandara tersibuk ke-6 di Indonesia dan bandara tersibuk di Pulau Kalimantan. Aktivitas yang padat membuat keselamatan dan keamanan akan menjadi hal yang menjadi prioritas untuk mengurangi resiko terjadinya insiden ataupun kecelakaan. Tujuan dilakukannya penelitian ini untuk melihat dan mengetahui pengaruh Safety Culture terhadap implementasi Safety Management System, dan bagaimana keseuaian penerapan Safety Culture terhadap implementasi Safety Management System sesuai dengan PERMENHUB KM No 20 Tahun 2009. Penelitian memakai metode kuantitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini ialah data primerĀ dan data sekunder. Hasil pengolahan data pada penelitian ini menujukkan bahwa adanya pengaruh positif dan signifikan dalam safety culture terhadap implementasi safety management system oleh responden yaitu petugas AMC dengan besaran persentase pengaruh 97,3 %. Dan dalam penerapan safety culture terhadap safety management system sudah terlaksana dengan baik dan sesuai dengan standard operating procedure (SOP) yang tercantum dalam PERMENHUB No KM 20 Tahun 2009.