Main Article Content

Abstract

Electronic-Health Alert Card merupakan kartu kewaspadaan penumpang yang digunakan pada saat berpergian baik menggunakan transportasi darat maupun transportasi udara yang berisi dokumen kesehatan dan data diri penumpang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efisiensi pelayanan petugas E-Hac dalam pengendalian Covid-19 pada pintu kedatangan penumpang, mengetahui strategi yang dapat dilakukan untuk meningkatkan efisiensi pelayanan E-Hac dalam pengendalian Covid-19.


 


Peneliti menggunakan Mix Methode dengan model Concurrent Embedded. Data kuantitatif diperoleh menggunakan teknik simple random sampling dan data kualitatif diperoleh menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data penelitian ini menggunakan angket, observasi secara langsung, wawancara bersama pihak yang mengetahui dan dokumentasi. Penelitian kombinasi ini menggunakan analisis data dengan metode kuantitatif menggunakan pengolahan data SPSS Versi 22, metode kualitatif menggunakan analisis kualitatif, dan data kombinasi menggunakan analisis statistik dengan diperkuat deskriptif kualitatif. Pengambilan data oleh peneliti dilakukan di Yogyakarta International Airport pada tanggal 13 Januari sampai dengan 25 Januari 2022.


 


Hasil penelitian yang dapat menunjukkan bahwa pelayanan yang dilakukan oleh petugas E-Hac di Bandar Udara Internasional Yogyakarta adalah efisien. Walaupun masih ada sarana maupun prasarana yang masih kurang tetapi kegiatan masih dapat dilakukan dengan baik dan berjalan dengan semestinya. Hanya saja untuk fasilitas pendukung dan tempat harus diperhatikan serta penambahan petugas E-Hac agar kegiatan dapat lebih efisien lagi.


 


Kata Kunci : E-Hac, Pelayanan Kerja, Pengendalian Covid-19

Keywords

E-Hac, Pelayanan Kerja, Pengendalian Covid-19

Article Details