Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Pembangunan infrastruktur transportasi menjadi prioritas pembangunan di Indonesia. Termasuk fasilitas di Bandar Udara yang mendukung jalannya aktivitas Aeronautical serta kegiatan Non Aeronautical seperti pariwisata. Bandar udara Internasional Hang Nadim Batam menjadi salah satu pintu masuk wisatawan domestik dan mancanegara serta berada pada daerah yang strategis di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis fasilitas penunjang pariwisata yang ada di Bandar Udara Internasional Hang Nadim Batam untuk menunjang sektor pariwisata di Kota Batam.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Wawancara dilakukan dengan narasumber dari PT Bandara Internasional Batam dan Dinas Parwisata Kota Batam. Observasi dan dokumentasi dilakukan langsung di Bandara Internasional Hang Nadim Batam. Serta untuk memastikan keabsahan data penelitian ini menggunakan triangulasi teknik dan triangulasi sumber.
Hasil penelitian menunjukan bahwa Bandara Internasional Hang Nadim Batam memiliki fasilitas penunjang pariwisata berupa fasilitas travel agent, fasilitas transportasi menuju destinasi wisata, fasilitas food and beverage, fasilitas money changer, fasilitas tenant suvenir, dan fasilitas informasi wisata. Kendala yang dihadapi dalam pengembangan fasilitas penunjang pariwisata di Bandara Internasional Hang Nadim Batam yaitu belum ada kerja sama khusus antara pihak Bandara dengan Dinas Pariwisata, Bandara masih dalam transisi pengelola dan pembangunan terminal penumpang serta kurangnya informasi mengenai pariwisata Batam kepada wisatawan. Adapun upaya menyelesaikan kendala terkait fasilitas penunjang pariwisata yaitu dengan saling berkoordinasi dan menjalankan program fasilitas, peningkatkan konektivitas rute penerbangan, meningkatkan pelayanan dan kapasitas terminal serta dukungan Dinas Pariwisata Kota Batam dalam kegiatan kepariwisataan Bandara dan membentuk Badan Promosi Pariwisata Daerah.