Main Article Content

Abstract

Saat ini pelayanan bandar udara yang prima akan menjadi refleksi dari pelayanan parawisata, dari informasi masih banyak keluhan penumpang pesawat udara yang belum merasakan adanya pelayanan yang maksimal di UPBU Kalimarau sebagai contoh penggunaan fasilitas waiting room yang kurang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner dan dokumentasi. Peneltian betempat di UPBU Kelas 1 Kalimarau Berau dengan populasi penumpang pesawat garuda Indonesia di UPBU Kalimarau Berau sebanyak 100 orang sebagai sampel. Hasil uji hipotesis peneltian menunjukan bahwa nilai t table (1,984) < nilai t hitung (15,154) yang artinya ada pengaruh fasilitas ruang tunggu keberangkatan terhadap kepuasan penumpang di maskapai garuda Indonesia bandar udara kalimarau Berau sebesar 70,1% dari hasil nilai R Square dan 29,9% dipengaruhi oleh variable lain. Saran untuk pihak maskapai untuk melakukan pengawasan secara berkelanjutan untuk mengaevaluasi dan mengontrol ketersediaan fasilitas ruang tunggu keberangkatan.

Keywords

Bandar Udara Fasilitas Ruang Tunggu

Article Details