Main Article Content

Abstract

Beberapa tahun terakhir ini kecelakaan pesawat banyak di akibatkan oleh kesalahan manusia atau human error. Kemudian dikeluarkan kebijakan setiap crew yang bekerja di dunia penerbangan harus mendapatkan training crew resource management yang di antaranya membahas mengenai gaya kerja CHIME atau Commanding Humanistic Indifferent Marginal and Enlightening. Gaya kerja CHIME berhubungan dengan cara kerja seseorang dalam mengambil keputusan, menyampaikan gagasan dan mengendalikan konflik yang akan mempengaruhi kerja sama tim dan berpengaruh dengan terjadinya human error dalam penerbangan. Penelitian ini memusatkan perhatian pada rekapitulasi nilai gaya kerja CHIME siswa training Initial Flight Attendant Batch 365 Batik Air sebelum dan sesudah diberikan pembelajaran Crew Resource Management. Dari hasil pembelajaran Crew Resource Management mengenai gaya kerja CHIME terdapat perbedan perolehan nilai siswa Angkasa Training Center initial Flight Attendant Batch 365 Batik Air sebelum dan sesudah diberikan pembelajaran Crew Resource Management yaitu menurunnya nilai gaya kerja Indiferent yang berorientasi pada “masa bodoh” atau acuh tak acuh dan naiknya nilai dari gaya kerja enlightening yang berorientasi pada prestasi atau keberhasilan. Kedua gaya kerja tersebut menjadi yang paling berpengaruh karena berhubungan dengan kerja tim pada saat seorang kru sedang bekerja dalam penerbangan.

Keywords

human error gaya kerja crew resource management

Article Details