Main Article Content

Abstract

Permasalahan sampah di Indonesia hingga saat ini belum terpecahkan begitu pula tumpukan sampah yang dihasilkan oleh aktivitas manusia. Seiring bertambahnya jumlah penduduk, komposisi sampah yang dihasilkan mencapai 60%-70% sampah organik, 30%-40% sampah non organik dan sampah plastik merupakan sampah dengan komposisi terbanyak. Kementrian Lingkungan Hidup (KLH) memperkirakan penduduk Indonesia akan menghasilkan sampah 0,8% per orang per hari, atau total 189.000 ton sampah per hari. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hasil experiment dan pengaruh perbandinagn karakteristik mekanik menggunakan serat karbon bervariasi serat karbon terhadap kekuatan impact. Metode penelitian ini menggunkan metode experimental di Laboratorium AKPRIND dimana peneliti membuat suatu spesimen secara langsung yang kemudian dilakukan pengujian berupa uji impact untuk mengetahui kualitas dan kekuatan material polypropylene daur ulang dengan campuran HDPE 50%, 30%, dan 20% bervariasi serat karbon. Penelitian ini menggunakan peralatan pendukung yaitu heat gun, plat alumunium, kikir, gergaji besi dan ampelas dengan bahan tutup botol (HDPE) polypropylene dan serat karbon. Hasil pengujian tertinggi terdapat pada campuran nilai takar 50% polypropylene 50% HDPE dengan nilai 5,172 J/m2, dikarenakan campuran yang sangat maksimal, sehingga spesimen yang berhasil di uji mendapatkan nilai tertinggi. Sedangkan untuk hasil yang kurang maksimal yaitu pada polypropylene murni 100% dengan serat karbon mendapatkan nilai 1,356 J/m2 hal ini disebabkan karena tidak adanya campuran selain serat karbon dan juga adanya floid/udara yang masuk pada spesimen tersebut, sehingga nilai yang didapatkan ketika pengujian impact paling rendah.

Article Details