Main Article Content

Abstract

Perkembangan teknologi manufaktur pada era modern sekarang ini banyak ditemukan pembuatan produk/komponen yang menggunakan penyambungan material logam dengan menggunakan metode pengelasan. Pada proses penyambungan dengan menggunakan pengelasan variasi kampuh las merupakan salah satu faktor penting dalam menentukan karakteristik suatu sambungan las.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk untuk menyelidiki pengaruh variasi kampuh terhadap karakterstik sambungan las dengan hasil pengelasan metode GMAW (Gas Metal Arc Welding) yang berkaitan dengan pengujian struktur mikro, distribusi kekerasan, kekuatan impak dan kekuatan Tarik. Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah metode eksperimen destruktif. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah baja karbon rendah. Bahan dilas dengan metode GMAW. Variasi pengelasan kampuh V, kampuh X dan Kampuh sejajar. Hasil pengujian diketahui bahwa dengan kampuh V nilai kekuatan tarik maksimalnya sebesar 358 MPa kemudian tegangan luluh sebesar 262,6 Mpa, Nilai ketangguhan impak sebesar 0,913 J/mm2 dan Nilai kekerasan sebesar 222,9 HV. Hasil Foto Struktur mikro pada weld metal menunjukan bahwa terjadi perubahan struktur pada semua metode pengelasan. Kesimpulan umum yang dapat diambil dari penelitian ini menunjukkan bahwa sambungan pengelasan GMAW kampuh V menghasilkan kualitas sambungan yang memiliki karakteristik lebih baik dari pengelasan GMAW kampuh X dan kampuh sejajar.

Keywords

Kampuh Las GMAW Baja Karbon Rendah

Article Details